Bisnis Sama Seperti Membuat Secangkir Kopi Panas
Saat mulai lelah dalam melaksanakan aktivitas kantor ataupun bisnis kita biasanya seorang coffeeholic akan meluangkan waktunya untuk santai sejenak sembari melakukan aktivitas lainnya seperti membaca buku, mendengar musik, nonton tv, dll. Kopi merupakan asupan energi tambahan. Menyeduh dan menikmati secangkir kopi panas ibarat membangun bisnis yang sedang kita jalani. Keduanya pasti menjalani beberapa proses berikut prosesnya :
- PILIH KOPINYA
Kita harus punya bubuk kopi yang kita sukai, agar hasilnya sesuai dengan yang kita harapkan, wangi dan rasanya bisa kita nikmati dengan hangat sambil tersenyum. Demikian juga bisnis, kita harus pilih bisnis apa yang harus kita buka yang sesuai dengan keinginan kita jangan karena ikut-ikutan trend saja atau supaya dianggap keren sama lingkungan sekitar, tapi carilah bisnis yang bisa kita nikmati setiap prosesnya dan kesempatan bagi kita untuk berbagi kepada orang lain.
- CAMPUR DENGAN AIR
Untuk mendapatkan secangkir kopi yang nikmat, kita haruslah menyeduhnya terlebih dahulu dengan air panas untuk mengubah bentuk yang tadinya serbuk menjadi larutan kopi. Bisnis pun demikian, air panas adalah berbagai tantangan yang harus kita hadapi dalam menjalani bisnis. Mau tidak mau, suka tidak suka, setiap bisnis pasti akan menghadapi tantangan. Tetapi seringkali tidak kita sadari bahwa tantangan itulah yang dapat mengubah bisnis kita yang (harusnya) menjadi lebih baik. Sobat gak mau ‘kan kopinya gak disiram air panas, apa yang mau diminum coba?
- ADUKLAH
Setelah dicampur air panas, aduklah hingga merata hingga semua racikan kopinya menjadi menyatu. Bisnis kita pun seperti itu, ‘menyatulah’ dengan tantangan yang datang, hadapi dan selesaikan, bukan malah lari atau bersembunyi karena tidak akan membuat bisnis kita menjadi lebih baik.
- DIAMKAN dan BAGIKAN
Diamkan sejenak agar ampas kopi yang kurang baik dapat mengendap. Di dalam setiap rejeki yang kita dapatkan dari bisnis, jangan lupa ada rejeki juga untuk sesama kita. Sisihkanlah seperti ampas kopi, bukan sisakan, serta salurkanlah dalam bentuk amal, zakat atau persembahan, agar bisnis kita senantiasa bermanfaat juga untuk orang lain. Ingat prinsip “lebih baik memberi daripada menerima”
- MINUMLAH DAN NIKMATI
Minumlah kopi panas tersebut secara perlahan, seruput demi seruput dan rasakan nikmatnya. Jalanilah bisnis kita selangkah demi selangkah, berproses dengan berbagai pembelajaran. Bukan cuma instan dan hanya melihat hasil. Tidak ada pengusaha yang baru memulai bisnis, namun esok harinya langsung sukses. Bisa dikatakan itu adalah hal yang mustahil atau tidak mungkin. Seringkali kita hanya melihat hasil akhir tanpa melihat proses panjang yang telah dilalui.
Menikmati secangkir kopi panas adalah kegiatan yang menyenangkan, demikian juga dengan membangun bisnis. Bagaimana dengan sobat? Yukk nikmati kopi bisnis kita.