Ide atau inspirasi produk yang bisa dijual seringkali hanya datang ketika melihat mereka yang sudah jualan lebih dulu. Salahkah? Tentu tidak.
Namun, dibanding harus menunggu produk tersebut viral dan dijual dimana-mana. Anda bisa menggunakan cara siswa YEA saat menjalankan project Digital Marketing ini.
Cukup dengan menjawab 2 pertanyaan ini:
- Apa yang sedang masyarakat butuhkan?
- Masalah apa yang ingin anda selesaikan?
2 pertanyaan di atas akan menjadi ‘pemantik’ ide produk yang bisa anda jual. Bahkan mungkin anda bisa jadi yang pertama menjualnya dan viral di kemudian hari.
Setelah tahu apa yang dibutuhkan atau masalah yang ingin anda selesaikan, akan muncul beberapa ide produk yang bisa anda jual. Jika permasalahan yang ingin anda selesaikan adalah daya tahan tubuh di masa pandemi, mungkin ide produk jualan yang akan muncul seperti vitamin, madu, dan sejenisnya. Begitu juga dengan permasalahan lainnya.
Jika sudah ada ide tersebut, barulah anda mulai masuk ke tahap riset produksi. Mulai dari menentukan nama produk, mencari supplier, dan cari tahu apakah produk yang akan anda jual sudah pernah dijual oleh kompetitor sebelumnya. Jika sudah banyak kompetitor, buat diferensiasi atau perbedaan di produk yang akan anda jual agar lebih dikenal oleh masyarakat.
Dan yang paling penting setelah ide dan produksi siap, buat akun social media produk anda. Mulai promosikan di instagram ataupun tiktok lalu arahkan ke channel penjualan anda, misalkan melalui WhatsApp atau toko online anda sendiri.
Jika produk anda sudah laris, mulai buatlah sistem bisnis yang baik. Jika sekedar berjualan, anda hanya akan berkutat di satu produk dan minim kemungkinan bisa berkembang. Dengan belajar membangun bisnis di YEA anda bisa belajar bisnis dari mulai fondasi, cara mulai, membuat sistem, sampai mengelola perusahaan secara lengkap.
Dibimbing langsung oleh mentor, praktisi, dan pengusaha berpengalaman. Daftar sekarang di YEA Batch 43, mulai kelas 24 Juni 2022. Klik disini untuk mendapatkan diskon pendaftaran!