Sebuah toko, jika tidak ada pembeli maka toko tersebut tidak akan bisa buka untuk waktu lama. Di toko, apabila ada pembeli datang hanya sekedar window shopping, maka penjual akan bisa lebih mudah berkomunikasi, merayu dan melakukan penawaran barang secara langsung. Namun bagaimana dengan toko online? Tentu saja pembeli yang datang lebih banyak melakukan window shopping dan pastinya penjual tidak tahu kapan pembeli tersebut mengunjungi toko online miliknya.
Bagi Anda pemilik toko online, sebaiknya Anda mengetahui 6 rahasia agar pembeli tertarik untuk membeli dan tidak sekedar window shopping.
1. Jelaskan produk yang dijual secara lengkap
Beberapa pembeli umumnya bersifat pasif, yaitu mereka cenderung malas bertanya kepada penjual. Karena itu sebagai penjual, Anda harus memahami kondisi ini. Berikan penjelasan secara lengkap mengenai produk yang Anda tawarkan. Penjelasan atau pesan yang tidak lengkap yang Anda berikan, bisa jadi merupakan alasan pembeli membatalkan niatnya untuk membeli. Contoh kasusnya saat Anda melakukan promosi dan menambah kalimat “syarat dan ketentuan berlaku”, kalimat tersebut bisa membuat pembeli merasa “terjebak” dan tidak jadi membeli produk Anda.
2. Jelaskan bagaimana produk dapat memenuhi kebutuhan buyer
Hal terpenting dalam pemasaran adalah bagaimana meyakinkan pembeli bahwa produk yang Anda tawarkan akan memberikan keuntungan dan manfaat bagi pembeli. Pembeli bisa saja membatalkan niatnya untuk membeli produk Anda apabila produk yang Anda tawarkan tidak memberikan keuntungan dan manfaat. Meski Anda telah melakukan promosi, Anda juga harus bisa mengetahui apa yang diinginkan pembeli sehingga pembeli merasa yakin untuk membeli.
3. Membangun citra sebagai penjual yang memiliki reputasi baik
Sebagai seorang penjual, Anda harus mampu memposisikan diri Anda demi meyakinkan calon pembeli Anda. Agar pembeli menjadi percaya dan membeli produk Anda, ada cara termudah yang bisa Anda lakukan yaitu dengan melakukan pemasaran yang unik dan memposting testimonial para pembeli yang pernah membeli produk Anda.
4. Jelaskan manfaat dan cara penggunaan produk
Penting bagi Anda untuk menjelaskan manfaat dan penggunaan produk. Hal ini demi menghindari pikiran pembeli yang merasa produk yang dibelinya tidak bermanfaat bagi mereka. Tentu Anda tidak ingin pembeli berpikir seperti ini bukan? Apabila pembeli berpikir demikian, maka calon pembeli tidak akan mencapai tujuan awal yang diinginkan saat membeli produk Anda.
5. Meyakinkan pembeli bahwa dengan membeli produk Anda, maka akan menghemat waktu dan uang
Sesungguhnya, para pembeli memiliki kemampuan untuk membayar, namun mereka selalu merasa tidak mampu dan merasa tidak memiliki uang untuk melakukan pembelian. Yakinkan pembeli Anda bahwa dengan membeli produk Anda, maka secara otomatis akan menghemat waktu dan uang si pembeli. Anda bisa menjelaskan risiko yang akan dihadapi pembeli apabila tidak membeli produk Anda. Risiko ini akan membuat pembeli mengeluarkan lebih banyak uang dibandingkan membeli produk Anda.
6. Menciptakan alasan mengapa pembeli harus membeli produk
Kebanyakan pembeli tidak jadi membeli produk adalah karena mereka berpikir bisa membeli produk tersebut kapan saja mereka mau atau pembeli tersebut tidak memiliki alasan untuk membeli produk tersebut. Oleh karena itu, Anda harus bisa menciptakan alasan agar pembeli membeli produk Anda. Anda bisa saja memberikan penawaran potongan harga bagi pembeli yang membeli produk khusus hari ini. Hal ini akan menarik pembeli untuk melakukan pembelian.
Oleh: Winda Chan
Ilustrasi: Ary Pratama
Editor: Kiki A Larasati
http://yea-indonesia.com