Dari tahun ke tahun, startup di berbagai sektor terus bermunculan. Mulai dari Gojek di ride-hailing, Tokopedia di e-commerce, sampai Ruang Guru di sektor education. Sektor lain yang diproyeksikan bakal bersaing berikan solusi kemudahannya yakni agrikultur.

Mix and match antara pertanian dan teknologi jadi PR awal startup di sektor ini. Salah satu petarungnya adalah startup milik mantan peneliti Bank Dunia, Pamitra Wineka. Tani Hub namanya. Di bawah naungan Tani Group, startup ini berdiri pada 2016.

Tani Hub berawal dari mimpi sang founder yang ingin turut serta mensejahterakan petani Indonesia. Lewat berbagai layanannya, dalam tiga tahun terakhir Tani Hub telah meningkatkan produksi petani sebesar 30% dan meningkatkan pendapatan mereka hingga 50% lho.  

Tani Hub bergerak di dua sektor utama pertanian, akses pasar dan akses keuangan. Membantu pengelolaan dana para petani dengan baik sampai memastikan hasil tani mereka sampai ke konsumen dengan kualitas terbaik.

Tani Hub memiliki misi bahwa suatu hari, para petani Indonesia dapat menikmati hasil yang adil untuk segala kerja keras mereka di ladang, sementara konsumen dapat menikmati produk pertanian lokal dengan harga terjangkau. Salute deh!

Bekerja di Bank Dunia sejak 2012 gak bikin Pamitra Wineka puas gaes. Di 2016, ia resign dan mendirikan Tani Group yang mewujudkan mimpinya mensejahterakan pertanian Indonesia. Kalau Pamitra Wineka aja bisa bangun bisnis dan berkontribusi di masyarakat, kamu juga bisa dong. So, take action now!

Daftar YEA Batch 43 sekarang juga di bit.ly/daftarYEA. Limited seat, hanya untuk 35 orang siswa!